Translator

English French German Spain Italian Dutch

Russian Brazil Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Translate Widget by Google

Rabu, 04 Januari 2012

Best Friend :)

Di semua cerita, pasti kita akan menemui sebuah persahabatan yang indah. Walaupun fiksi, tapi saat kita melihat persahabatan mereka, pasti deh kita ngerasa kagum. Soalnya biasanya seorang sahabat akan selalu melakukan hal yang terbaik untuk sahabatnya.

Aku punya beberapa contoh persahabatan di cerita fiksi:

1. Doraemon dan Nobita


Mereka berdua walaupun berbeda (satunya manusia, satunya robot) tapi tetap bisa berteman baik. Doraemon selalu melindungi Nobita saat dia ada masalah. Walaupun pernah juga bertengkar, tapi mereka sebenarnya saling menyayangi dan saling membutuhkan.

2. Greg Heffley dan Rowley Jefferson


Tokoh fiksi dari buku Diary of a Wimpy Kid ini konyol banget. Mereka berdua bersahabat walaupun mereka berbeda karakter. Greg, bocah tengil nan usil sedangkan Rowley, seorang anak yang sangat polos dan kekanakan. Tapi persahabatan mereka benar-benar teruji saat Rowley ketahuan teman-temannya memakan keju basi di lapangan. Greg rela pura-pura bahwa keju itu dia yang memakannya demi menyelamatkan Rowley dari rasa malu. So sweet banget kan?

3. Shaggy dan Scobby Doo


Dua makhluk rakus dari grup Mysteri Inc. ini memang kompak banget. Mereka sama-sama penakut, sama-sama tukang makan, dan sama-sama konyol. Nggak heran mereka merupakan contoh persahabatan dua spesies yang sangat setia.

4. Harry Potter, Ron Weasley, dan Hermione Granger


Trio tokoh dari series Harry Potter ini memang pesahabatan sejati. Sejak masuk sekolah Hogwarts tahun pertama hingga sudah punya anak mereka tetap bersama. Memang sih ada cinlok di antara mereka, tapi itu nggak mengubah persahabatan mereka. Malah mereka sudah menjadi satu keluarga.

5. Spongebob dan Patrick


Duo konyol dari Bikini Bottom ini memang benar-benar sahabat selamanya. Di beberapa cerita menceritakan tentang persahabatan makhluk dasar laut ini.
Kata-kata Patrick yang so sweet...
spongebob : What are you normally do when I'm gone?
patrick : Wait for you to get back.
"Knowledge cannot replace friendship. I'd rather be an idiot than lose you"

Rabu, 28 Desember 2011

Kebegoan Tokoh-Tokoh dalam Sinetron

Kalau di posting sebelumnya aku membahas tentang Hebatnya Tokoh Sinetron Kita, sekarang nih giliran kebegoan tokoh dalam sinetron Indonesia. Biar adil gitu.

Here we go! Cekidot!

1. Tokoh utama polos banget! (atau bego?) Biasanya tokoh utama selalu digambarkan sebagai gadis lugu, baik hati, rajin menabung, dan tidak sombong. Sukanya dibego-begoin sama tokoh antagonisnya (Cinta Fitri banget nih…). Kadang kalau disuruh apa gitu mau aja, padahal lagi dikerjain dia (alias dibabu).

2. Yang jadi penjahat/preman bego banget! Selalu deh di setiap sinetron yang ada adegan penculikannya, ceritanya bakalan begini. Si tokoh utama (yang lagi diculik) berhasil kabur. Si preman bukannya langsung ngejar, malah teriak gini neeh, “WOI! JANGAN LARI LU!” Dan si target sudah menjauh, kasian amat. Banyak bacot sih.

3. Gampang banget kena penyakit amnesia! Sumpah, gue pernah tuh lihat sinetron yang tokohnya pada kena amnesia. Season ini yang kena suaminya, season berikutnya eh si istrinya. Lagi ngetren kali yak penyakit amnesia alias hilang ingatan itu.

4. Suka ada adegan tabrakan mobil (biasanya nabrak pohon gede). Nah lho, ketahuan deh kalau si tokoh banyak yang SIMnya nembak. Hehe. Belum jago nyetir sudah sok-sokan bawa mobil. Nabrak kan tuh jadinya.

5. Suka rebutan gebetan! Helloooo? Cowok nggak cuma ada satu doang sist. Masa ya, udah jelas-jelas di cowok (tokoh utama) nggak suka sama dia (biasanya pemeran antagonis), eh malah ngedeketin terus. Saingan sama si tokoh cewek protagonist. Kalah deh lu, kalau saingan sama tokoh utama.

6. Pas adegan tabrak mobil, si korban mendadak bego. Yaiyalah, orang mau ditabrak mobil (yang jaraknya masih lumayan jauh), eh dianya malah teriak-teriak nggak jelas. Mana sambil nutupin muka lagi. Ketabrak kan tuh jadinya. Coba kalau dia lari ke belakang/mundur, pasti nggak bakal ketabrak (paling cuma diumpatin sama sopir mobilnya doang).

7. Tokoh utama meranaaa banget, hidupnya penuh cobaan. Masa pas dia ceritanya diusir dari rumahnya atau ngga pas habis putus cinta selalu lari ke jalan raya dan (kebetulan?) hujan deras. Anehnya, itu jalan pasti sepi banget. Bego banget tuh orang, sudah tahu hujan ngapain juga nangisnya di situ. Kayak nggak ada tempat nangis lagi.

Ada yang mau nambahin?

Rabu, 21 Desember 2011

Sepeda Motor


Sengaja aku nulis posting ini gara-gara tadi pagi ada sedikit kejadian kurang mengenakkan.

Tadi waktu berangkat ke kampus, kan aku naik sepeda motor. Nah, di jalan depan gang, berjalanlah seorang ibu-ibu bersama anaknya. Eh, si ibu-ibu tadi bukannya jalan di pinggir kiri, malah di tengah jalan gitu. Berhubung aku orangnya nggak suka keributan (baca: menggagetkan orang dengan klakson) ya udah aku ngalah aja. Aku ngambil jalan yang sebelah kiri (karena aku kira itu ibu mau nyamperin tetangganya yang lagi berdiri di kanan jalan).

Tapi oh tapi, ternyata di saat aku melaju di jalur kiri (gak salah kan gue???!!), itu ibu-ibu ikutan nyebrang ke kiri (mana nggak lihat-lihat ke belakang lagi). Alhasil, aku ngerem mendadak, untunglah nggak nabrak. Kaget juga sih.

Eh, si ibu-ibu tadi malah ngomel ke aku, “Gimana sih?” katanya sewot.

Lha? Kok gue yang disalahin? Sebel banget gitu rasanya. Orang si ibu tadi yang seenak udelnya. Udah untung ngerem tadi. Grrr…. Emang jalanan punya moyang Lo ape?

Inget-inget tentang sepeda motor nih, aku buat SIM (driving license) C itu barusan aja, bulan Agustus kemarin. Sekarang nih, kalau buat SIM (nembak atau nggak nembak sama aja!) harus pakai tes. Yaitu tes tulis (ngerjain soal di computer) dan tes praktek.

Jadi apa bedanya SIM nembak sama yang nggak?

Kalo nembak itu enaknya kita langsung lulus tes, sebego apapun kita dalam berkendara. Sepayah apapun kita dalam tes. Nggak enaknya itu, biayanya membengkak lebih mahal 100% lebih gitu deh. Nah, kalau yang nggak nembak (alias asli) itu biayanya lebih murah (Cuma 100ribu saja), tapi ya gitu, salah dikit aja kita langsung nggak lulus tes. Suruh ngulang lagi deh. Males banget kan?

Btw on the way busway…

Di kampusku setiap motor yang mau masuk gerbang selalu ditarikin uang parkir Rp. 1000, kecuali yang punya stiker langganan. Nah, karena males ditarikin duit, aku beli tuh stiker. Stiker punya ku itu bukan stiker buat mahasiswa, tapi stiker pegawai untuk setahun (biasalah, maklum lebih murah geto).

Itu stiker (karena aku nggak tahu), aku pasang di depan motor. Pede banget gitu setiap masuk gerbang kampus, kan nggak dimintain duit lagi. Hehe.

One day in my life, aku masih inget banget itu tanggal 3 Desember 2011, di himpunan ada acara. Acaranya dari pagi sampai malam di gazebo deket gerbang veteran. Motorku aku parkir di parkiran gazebo yang saat itu memang ramai orang. Dan hari itu memang hari Sabtu (hari libur kuliah) jadi suasananya kurang terkontrol gitu.

Saat acara selesai (kira-kira jam setengah sebelas malam) aku langsung pulang karena capek. Nggak sempet deh yang namanya meriksa motor gitu. Besoknya hari Minggu, motorku juga nganggur di rumah nggak aku pakai.

Saat hari Seninnya, pas berangkat ke kampus aku baru nyadar. Di perjalanan, saat lagi nyetir tuh, nggak sengaja mataku melihat bagian depan motor sekilas. Lho kok nggak ada stikernya? Karena penasaran tuh, aku tengok aja (sampai kepalaku nunduk liatin depan sepeda; dalam kondisi menyetir). Sampai-sampai sepedaku oleng dan hampir nabrak beton kuburan yang kebetulan deket jalan yang aku lewatin.

Sumpah itu rasanya galau banget. Masa yang dicolong stikernya sih? Padahal Cuma berapa gitu harganya… Yang bikin tambah sebel, itu maling juga nyiletin motorku. Asem banget emang!

Dari situ aku dapat pelajaran, supaya nggak meremehin gitu. Seaman-amannya kampus kita, eh ternyata masih banyak maling berkeliaran kan? Juga yang paling penting, jangan sekali-kali nempelin stiker langganan ke sepeda motor. Kata sepupu aku sih, mendingan dimasukin ke STNK aja. Lebih aman.

Well, itu tadi beberapa pengalaman aku dengan sepeda motor. Ada lagi sih yang lainnya, kayak pas kejebak macet, motor mogok, kunci ilang, dll dll….

Okay, makasi sudah baca. Yuk dadah, byebye…

picture:
http://vi.sualize.us/view/f56bc9d5b71732d999dd715fff803872/